Film menjadi cerminan budaya dan masyarakat di mana mereka diproduksi. Salah satu serial yang berhasil menggambarkan kehidupan di masa lalu dan memiliki relevansi dengan kehidupan masa kini yakni “Peaky Blinders.” Serial ini pertama kali tayang pada 2013, dan telah menjadi fenomena global dengan plot yang menggugah, karakter yang kompleks, dan latar belakang historis yang kuat. Dalam esai ini, kita akan menjelajahi mengapa Peaky Blinders relevan dengan kehidupan masa kini, termasuk isu-isu sosial, politik, dan moral yang terus ada hingga saat ini.
Penolakan Terhadap Ketidakadilan Sosial
Peaky Blinders menggambarkan era 1920-an di Birmingham, Inggris, di mana keluarga Shelby, yang terdiri dari para gangster, mencari cara untuk mengangkat diri dari kemiskinan dan meraih kekuasaan. Mereka hidup di tengah ketidakadilan sosial, ketidaksetaraan, dan eksploitasi pekerja yang masih relevan hingga hari ini. Para Shelby menolak situasi yang diberikan oleh sistem yang korup dan berjuang untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi diri mereka sendiri.
Di abad ke-21, ketidakadilan sosial masih menjadi masalah yang mendalam, dengan kesenjangan ekonomi yang semakin lebar, diskriminasi rasial, dan ketidaksetaraan akses ke pendidikan dan kesempatan. Peaky Blinders mengajarkan kita untuk menolak ketidakadilan ini dan berjuang untuk menciptakan dunia yang lebih adil.
Manipulasi Politik dan Ambisi Kekuasaan
Ambisi kekuasaan adalah tema yang konsisten dalam Peaky Blinders. Karakter-karakternya berjuang untuk memperluas wilayah pengaruh mereka dan menjalankan bisnis mereka dengan kejam dan efisien. Serial ini menyoroti bagaimana politik dan bisnis seringkali berjalan beriringan, dan kekuasaan dapat digunakan untuk kepentingan pribadi, terlepas dari konsekuensi sosialnya.
Dalam kehidupan nyata, ambisi kekuasaan dan manipulasi politik masih relevan di banyak belahan dunia. Pergulatan untuk meraih kekuasaan dan pengaruh politik dapat menyebabkan korupsi, manipulasi, dan konflik yang merugikan banyak orang. Peaky Blinders mengingatkan kita untuk mewaspadai upaya-upaya manipulasi semacam itu dan menghadapinya dengan bijaksana.
Konflik Moral dan Dilema Etika
Kehidupan para anggota keluarga Shelby dalam Peaky Blinders sering kali terjerat dalam konflik moral dan dilema etika. Mereka harus membuat pilihan sulit untuk mencapai tujuan mereka atau mempertahankan keluarga mereka, kadang-kadang melibatkan pengorbanan yang sulit dipahami.
Di kehidupan nyata, kita juga sering dihadapkan pada konflik moral dan dilema etika. Situasi seperti itu bisa jadi rumit dan tidak selalu ada jawaban yang benar atau salah. Peaky Blinders mengajarkan pentingnya kritis berpikir dan bertanggung jawab atas tindakan kita.
Peaky Blinders adalah lebih dari sekadar hiburan; serial ini menciptakan jembatan antara masa lalu dan masa kini, menggambarkan isu-isu yang masih relevan hingga saat ini. Dari penolakan terhadap ketidakadilan sosial hingga manipulasi politik dan konflik moral, film ini menyajikan kisah yang menyentuh serta memaksa penontonnya untuk merenungkan kondisi dunia saat ini.
Kita dapat memetik pelajaran berharga dari Peaky Blinders, yaitu perluasan kesadaran sosial, integritas dalam memegang kekuasaan, dan keberanian untuk menghadapi dilema etika. Melalui cermin yang ditawarkan oleh dunia hiburan, kita diingatkan untuk berfikir lebih kritis tentang masa lalu dan masa kini, serta berkontribusi dalam membangun dunia yang lebih baik bagi semua orang.
