Prof. Masdar Hilmy

Prof. Masdar Hilmy, MA.,. Ph.D. adalah sosok yang dikenal santai dan ramah. Baik sebagai dosen maupun ketika mengobrol santai bersama rekannya dengan ditemani secangkir kopi, imej sosok profesor yang ramah, santai, dan bersahaja melekat pada dirinya. Meski sekarang telah menjadi seorang professor, menurut Rijal Mumazziq Z, Prof. Masdar tidak pernah memanggil nama juniornya secara langsung atau memanggilnya dengan sebutan ‘Dik’, melainkan memanggil mereka dengan sapaan ‘Mas’ atau ‘Kang’.

Profesor yang kini berusia 52 tahun itu lahir di Tegal, 2 Maret 1971. Mantan rektor UIN Sunan Ampel Surabaya yang dikenal sebagai Guru Besar dalam bidang sosiologi itu telah memiliki kegemaran menulis sejak belia. Kegemaran menulisnya ini kemudian ia pupuk saat mahasiswa, sehingga kini tulisan-tulisannya telah banyak mejeng di Kompas, Jawa Pos, Media Indonesia, Surya, Duta Masyarakat, Tempo, Gatra, dan lain-lain.

Artikel-artikel dan buku-buku yang ditulisnya banyak menyinggung tentang Agama Islam, sosial, politik. Hal itu tak lepas dari latar pendidikan pria kelahiran Tegal ini. Prof. Masdar Hilmy menyelesaikan pendidikannya di MTsN Babakan Lebaksiu Tegal (1984-1987) dan PGAN Lasem Rembang (1987-1990). Ia juga pernah belajar di Pondok Pesantren Babakan Lebaksiu Tegal dan Al Hidayat Lasem Rembang.

Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya di tempatnya kini mengajar, yakni Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Surabaya (1990 – 1994). Selanjutnya, ia menyelesaikan gelar Master (MA) di Institut Studi Islam, Universitas McGill, Montreal, Kanada (1997-1999). Dan akhirnya mendapatkan gelar PhD di Asia Institute, University of Melbourne, Australia (2004 – 2007).

Sewaktu ia masih berstatus dosen muda, ia produktif menulis artikel. Artikel yang ditulis Prof. Masdar tak hanya artikel media massa, tetapi juga artikel ilmiah jurnal. Menurut salah satu rekannya, Prof. Masdar lebih sering merajut ide di kolom media massa, lalu sebagian disusun kembali menjadi bunga rampai, sebagian lagi dikembangkan dalam susunan ide utuh yang diterbitkan menjadi buku, dan diterbitkan di Indonesia, maupun di Singapura.

Artikel-artikel imiah Prof. Masdar Hilmy juga telah dimuat dalam berbagai jurnal. Ia menulis artikelnya dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Artikel-artikelnnya yang telah diterbitkan memuat hasil-hasil riset tentang khazanah Islam, politik, dan sosial.

Menurut Rijal Mumazziq Z, ciri artikel tulisan Prof. Masdar ada pada efektifitas penggunaan kalimat. Tidak bertele-tele dan tidak banyak basa-basi serta Rapi dan sitematis. Sehingga, artikel garapan profesor kebanggaan UINSA ini enak dibaca.

Artikel-artikel ilmiahnya yang telah diterbitkan antara lain, 1). “Political-economy of Sunni-Shi’ah Conflict in Sampang Madura,”Al-Jami’ah, Vol. 53, No. 1 (2005): 27-51; 2). “The double-edged sword of Islamic reform: Muhammadiyah and the dilemma of tajdid within Indonesian Islam,” RIMA (Review of Indonesian and Malaysian Affairs), Vol. 48/No. 1: 183-206); 3). Genealogi, Ideologi, dan Pengaruh Jihadisme Negara Islam Iraq dan Suriah (NIIS) di Indonesia,” Teosofi, Vo. 4/No.2 (Desember 2014): 376-400; 4). “the Confifguration of Radical Islamism in Indonesia: Some Contemporary Asessments and Trajectories, “ Al_Tahrir, Vol. 14, No. 1 (Mei 2014): 1-21; 5). “Induktivisme sebagai Basis Pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam Islam,” Ulumuna, Vol. 17, No. 1 (Juni 2014): 97-126: 6). “Nomenklatur Baru Pendidikan Islam di Era Industrialisasi,” Tsaqasah, Vol. 8, Nomor 1 (April 2012): 1-26; 7); dan masih banyak lagi

Karya-karya buku tulisan Prof. Masdar Hilmy pun tak kalah pentingnya. Di antara buku yang telah diterbitkan yang juga banyak membahas terkait Islam dan politik adalah:

1). Islamism and Democracy in Indoensia: Piety and Pragmatism (Singapore: ISEAS, 2010)2). Islam, Politik & Demokrasi: Pergulatan antara Agama, Negara dan Kekuasaan (Surabaya: Imtiyaz, 2014)

3). Pendidikan Islam dan Tradisi Ilmiah (Surabaya: Idea, 2013, edisi revisi Instrans Publishing Malang, 2016)

4). Teologi Perlawanan: Diskursus Islamsme dan Demokrasi di Indonesia Pasca-Orde Baru (Yogyakarta: IMPULSE Kanisius bekerjasama dengan IAIN Sunan Ampel Surabaya, 2009)

5). Membaca Agama: Islam sebagai Realitas Terkonstyruksi (Yogyakarta: IMPULSE Kanisius bekerjasama dengan IAIN Sunan Ampel Surabaya, 2009)

6). Islam Proftik: Substansiasi Nilai-Nilai Agama dalam Ruang Publik (Yogyakarta: IMPULSE, 2008)

7). Jalan Demokrasi Kita (Intrans Publishing, 2017).

Selain mengajar dan meneliti, Prof. Masdar juga menyempatkan diri untuk menjadi pembicara pada sejumlah seminar dan pelatihan, baik di dalam maupun luar negeri. Ia juga pernah mengikuti program pembibitan calon dosen anggkatan ke VIII selama 9 bulan (1995) di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Beli Alat Peraga Edukasi Disini

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here