Apakah kamu memiliki sahabat? Atau belum? Jika kamu memilikinya, maka penulis ucapkan selamat padamu, karena kamu berhasil menemukan seseorang yang bisa kamu percaya dan mempercayaimu kembali. Jika belum, maka penulis yakin kamu akan menemukannya suatu hari nanti, karena penulis yakin semua orang di dunia ini pantas memiliki seorang sahabat.
Sebenarnya apa sih definisi dari sahabat? Sahabat menurut buku yang berjudul “Kunci Jawaban Pertanyaan Tak Terucapkan” karya Valencia Nathania adalah seseorang yang bisa kamu percaya dan mempercayai kamu kembali. Seseorang yang bisa kamu terima dan mau menerimamu apa adanya. Dia senantiasa ada di masa senang dan sedih, menegurmu ketika kamu salah, orang yang ikut bahagia ketika kamu sedang berbahagia, dan sedih ketika kamu sedang bersedih.
Menemukan sahabat di antara miliaran manusia tentu bukanlah hal yang dapat dirasakan semua orang. Seperti kita ketahui, sebanyak miliaran manusia di dunia ini sebanyak itu pula kepala dengan pemikiran dan prinsip hidup yang berbeda-beda.
Bagi penulis sendiri, memiliki sahabat seperti menemukan harta karun. Analoginya begini, jika kamu ingin menemukan harta karun, maka kamu perlu peta untuk mencarinya. Peta untuk menemukan sahabat adalah dengan cara berteman sebanyak-banyaknya. Saat kamu berhasil berteman, maka kamu akan mulai mengenal karakter dari temanmu. Setelah kamu mendapatkan peta, kamu harus menentukan arah mata angin melalui kompas.
Menurut Valencia Nathania, manusia di dunia ini terbagi menjadi dua tipe. Tipe pertama adalah mereka yang suka mengajak pergi, dan tipe kedua adalah mereka yang suka diajak pergi. Dua tipe inilah yang akan menjadi kompasmu. Setelah berteman dan berinteraksi dengan seseorang, kamu perlu menentukan apakah temanmu adalah tipe yang pertama atau tipe yang kedua. Begitu kamu berhasil mendapatkan arah dari kompasmu, maka ke depannya kamu akan lebih mudah meneruskan langkah menjadikannya sahabatmu, atau beralih karena merasa kurang cocok dengannya. Semua pilihan ada padamu.
Setelah kamu berhasil memiliki sahabat, maka penulis ucapkan selamat, karena kamu berhasil dalam pencarian harta karunmu.
Begitu kamu sudah memiliki sahabat, langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah mempertahankannya. Penulis sering mendengar orang-orang beranggapan kalau mendapatkan lebih mudah dari mempertahankan, dan sudah penulis rasakan sendiri bahwa anggapan tersebut benar adanya. Ketika kamu memiliki seorang sahabat, jangan pernah sekalipun menyia-nyiakanya.
Penulis yakin tidak ada orang di dunia ini yang ingin mengecewakan sahabatnya. Dalam menjalin relasi dengan sahabat tentu ada pendekatannya. Nah, penulis menemukan sebuah cara yang akan membantumu menjaga hubungan dengan sahabat. Cara itu dinamakan “Kode Etik Sahabat” yang dimuat dalam buku Kunci Jawaban Pertanyaan Tak Terucapkan karya Valencia Nathania.
- Jagalah NAMA BAIK sahabatmu di depan orang lain.
- TEGUR sahabatmu ketika dia berbuat salah. Sebaliknya, jangan emosi ketika sahabatmu yang menegurmu
- CEMBURU sama sahabat itu wajar. Jangan berkata atau bertindak negatif karena cemburu dengan sahabatmu.
- TERBUKALAH untuk memberitahu sahabatmu tentang situasi keuanganmu. Jangan berpura-pura.
- Ada kalanya persahabatan harus BERAKHIR. Jangan akhiri persahabatanmu dengan permusuhan.
- TOLAKLAH kalau ada orang yang mengajakmu bergosip tentang sahabatmu.
- Jangan pacaran dengan MANTAN sahabatmu.
- Dengarkan CURHAT sahabatmu tanpa menghakiminya.
- Jagalah RAHASIA sahabatmu.
- Jangan men-JUDGE pilihan sahabatmu.
- DUKUNGLAH apa yang diinginkan sahabatmu selama itu baik, seaneh apapun itu.
- Berusahalah untuk tidak MEREPOTKAN sahabatmu.
Setelah membaca kode etik di atas, usahamu dalam mempertahankan persahabatan yang telah kamu miliki akan sangat terbantu, karena begitulah pengalaman penulis. Hubungan persahabatan kalian akan lebih sehat dan langgeng untuk waktu yang bahkan mungkin tidak pernah kamu bayangkan. Memiliki seorang sahabat adalah tahta yang diinginkan semua orang. Jadi, sekali lagi penulis ucapkan, selamat mencari harta karunmu, dan selamat mempertahankan harta karun itu.